
Berangkat dari keingintahuan, terpupuk oleh semangat bertanya
Didirikan pada tahun 2013, Erudio Indonesia adalah ekosistem belajar yang menghubungkan pemelajar dengan industri terkait sekaligus memberi ruang untuk pemelajar menjadi dirinya sendiri sambil menghasilkan karya nyata yang berkontribusi pada masalah hidup sehari-hari.
Dahulu dikenal sebagai Erudio School of Art dan Erudio School of Science, Erudio Indonesia konsisten menghasilkan lulusan yang haus wawasan baru dan fokus pada menjaga lingkungan belajar yang terbuka pada semua sumber dan percaya bahwa semua orang mempunyai hak yang setara dalam pembelajaran.
Sekolah
Eksosistem Belajar untuk Semua

Alih-alih membangun sebuah sekolah, kami merintis lingkungan belajar yang mandiri dan terbarukan. Lingkungan sekolah Erudio Indonesia menyediakan lingkungan yang ramah dan inklusif, dimana ruang terbuka tersedia sejauh mata memandang dan membuat komunikasi terjalin akrab.

Imron Zuhri
Berpengalaman selama 30 tahun menangani perusahaan-perusahaan terkemuka dan mendirikan perusahaan teknologi.
Imron Zuhri mendirikan sekolah Erudio Indonesia untuk mengisi kebutuhan industri teknologi akan tenaga kerja yang mampu berpikir kritis, berani mengambil risiko dan bernyali untuk berinovasi.

Para Pendiri
Monika Irayati
Berkecimpung di perusahaan multinasional selama 15 tahun dalam bidang komunikasi perusahaan. Memegang diploma internasional dalam pendidikan usia dini Montesori dari Montesori Centre International, London.
Monika kesulitan menemukan sekolah yang tepat untuk putranya dan tertantang untuk mendirikan sekolah berbasis minat ketika menyadari bahwa Singapura mendirikan sekolah seni seluas 5000m2 dari tingkat sekolah menengah pertama dan menyatakan bahwa seni adalah modal hidup semua tenaga kerja.

Lisa Irawati
Mendalami riset pasar dan pemasaran selama 25 tahun di perusahaan multinasional.
Lisa menyadari bahwa kesulitan perusahaan besar adalah beradaptasi dan bertransformasi di era ekonomi digital. Selain itu, Lisa mengamati bahwa tenaga kerja dewasa ini kesulitan belajar mandiri dan berempati pada sudut pandang konsumen.

Barry Mikhael Cavin
Kepala Pusat Riset Pendidikan
Masa Depan (PRPMD)
M.Sc. in Applied Mathematics,
Imperial College London, UK.
Gemar eksplorasi segala hal terkait matematika, fisika modern, filosofi, sosiologi, sains data, kecerdasan buatan dan ekonomi.
Kepala Pendidik

Marda Yuantika H.
Direktur Program
Richard Handris
Kepala Sekolah
M.Hum., Studi Budaya,
Universitas Indonesia
Tertarik mengamati kehidupan dan perilaku manusia dan menikmati mempelajari berbagai kisah hidup.
M.Phil Student in Philosophy,
Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara
Sebagai seseorang dengan latar belakang ilmu sosial, meyakini seni dapat berperan penting sebagai kritik sosial untuk membawa perubahann yang lebih baik. Belajar filsafat karena percaya ada "etika" dalam estetika.
Yovi Anggi
Psikolog Sekolah
M.Psi., Psikolog Pendidikan,
Unika Atma Jaya
Merambah dunia psikologi merupakan salah satu mimpinya sejak lulus SMA, terutama ranah psikologi pendidikan. Membantu siswa/i, guru dan juga orang lain merupakan kegemarannya dalam bekerja.
Dinda Jayanti
Wakil Kepala Sekolah
S.Pd Andragogi Spesialis,
Universitas Negeri Jakarta
Pengajar ilmu sosial yang merasakan kebahagiaan yang tak terhingga jika bertemu dengan siswa/i, berbagi cerita, serta berbagi ilmu setiap hari.
Manajemen
Giska Cyrilla
Manajer Hubungan Masyarakat
Gaiety Suthami
HR & Manajer Sertifikasi
S. I. Kom. Public Relations,
Universitas Prof. Dr. Moestopo
Seorang pendongeng yang gemar bercerita dan berdiskusi seputar isu sosial, pendidikan, komunikasi dan feminisme.
S. Pd Pendidikan Bahasa Inggris,
Universitas Sanata Dharma
Orang di balik terciptanya tempat kerja yang menyenangkan di Erudio Indonesia. Percaya bahwa orang dewasa memiliki hak yang sama untuk bisa terus berkembang.
Mohammad Sjahrial
Kepala Administrasi & Operasional
B.Sc. in Psychology
Suffolk University, Boston, MA
Selalu berkecimpung di balik layar perusahaan. Menaruh cinta pada sistem yang memerdekakan siswa/i dalam meraih dan berbagi ilmu.
Dwi Jatmiko
S.Sn Seni Rupa, Institut Kesenian Jakarta.
Pemelajar hari ini, esok dan seterusnya.
Gian Giffar
S.T. Teknik Elektro,
Universitas Indonesia
Seseorang yang suka bereksperimen dan belajar dalam bidang engineering, pendidikan, filsafat, sejarah dunia dan game.
Pendidik
Vivi Fitriyanti
M.Res. in Green Chemistry,
Imperial College London, UK.
Pecinta belajar yang bersemangat menyelamatkan ekosistem dan memperbaiki lingkungan.
Alexandra Karyn
B.A. (Hons) in Fine Art,
Northumbria University, UK.
Penggiat seni tekstual yang ingin membuat khalayak mempunyai akses ke pemahaman seni rupa.
Mira Balya Amriasih
S.Sn Seni Rupa, Sekolah Tinggi Telkom.
Seniman bertangan ajaib yang cinta mengajar.
Angga Wijaya
S.Pd Pendidikan Seni Rupa,
Universitas Negeri Jakarta
Aktif sebagai kurator seni rupa, Angga percaya bahwa gerakan kolektif adalah kunci dalam mensosialisasikan seni rupa.
Jaringan Praktisi
Pemelajar Erudio Indonesia akan mendapatkan kesempatan untuk berinteraksi dengan industri melalui para praktisi yang terlibat dalam proses pembelajaran. Mareka adalah para profesional yang bekerja di organisasi internasional, perusahaan rintisan, institusi pendidikan tinggi yang berpengalaman di bidangnya.